Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Mesin (HMJTM) Universitas Janabadra, Sabtu 4 Maret 2023 bertempat di ruang Auditorium KPH Poerwokoesoemo Universitas Janabadra mengadakan Seminar Nasional Engine Circle Vol. III dengan tema “Generation of Mechanical Adapted to the 5.0 Era”. Acara dihadiri kurang lebih 100 peserta dari dalam maupun luar kampus Universitas Janabadra.
Pada Seminar Nasional Engine Circle Vol. III, pembahasan fokus pada energi terbarukan. Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Universitas Janabadra sebagai penyelenggara menghadirkan narasumber ahli di bidang energi terbarukan yaitu Dr Ahmad Agus Setiawan, ST MSc PhD. (Staf Ahli KSP Bidang Energi) dan Dr Eng Mochamad Syamsiro, ST MT (Dosen Tetap Jurusan Teknik Mesin UJB). Harapanya dengan adanya seminar nasional Engine Circle Vol. III ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan para mahasiswa tentang pentingnya energi terbarukan yang saat ini baru menjadi perhatian dunia.
Kedua narasumber dari sudut pandang masing-masing menjelaskan bagaimana energi terbarukan bisa dimanfaatkan secara bebas, bisa diperbarui secara terus menerus, dan ketersediannya di alam yang melimpah. Berbagai alasan mengapa energi terbarukan harus dimanfaatkan adalah ketersediaannya yang melimpah, tidak menghasilkan polusi dan emisi karbon, dan membuat masyarakat mandiri dalam mengupayakan energi sendiri. Ada berbagai jenis energi terbarukan menurut sumbernya. Berbagai jenis energi terbarukan yang telah banyak dimanfaatkan manusia di berabagai belahan dunia antara lain bersumber dari air, udara, matahari, panas bumi, dan bio-energi.
Dicontohkan, bagaimana proses konversi dari energi kinetik aliran air menjadi energi listrik tersusun dalam sistem pembangkit listrik tenaga air (PLTA). Dalam sistem PLTA, air yang mengalir dimanfaatkan untuk memutar turbin atau kincir, kemudian kincir berputar menggerakkan generator sehingga bisa menghasilkan listrik. Lebih lanjut dijelaskan bagaimana awal mula ditemukan arus listrik langsung (Direct Current atau DC) sebelum akhirnya berkembang arus alternatif (Alternating Current atau AC).
Sumber berita: Tresno S / Humas Kerjasama & KUI – UJB